Dampak sampah plastik pada keseimbangan ekosistem

Dampak berbahaya dari sampah plastik

Ancaman sampah plastik saat ini menjadi masalah yang harus ditangani secara global, karena berdampak negatif bagi kesehatan dan lingkungan kita adapun bahaya dari sampah plastik yaitu :

Sampah plastik memiliki masa penguraian yang lama, dan proses penguraian yang berlangsung selama 100 tahun bahkan 1000 tahun baru akan terurai menjadi potongan-potongan plastik mikroskopis. 

Mikroplastik (mikroplastik) ini masuk ke dalam air, tanah, udara, makanan ... dan ketika orang terpapar, menelan mikroplastik ini, secara langsung akan mempengaruhi kesehatan. Ini juga penyebab banyak penyakit berbahaya seperti ketidakseimbangan hormon, penyakit pernapasan, penyakit neurologis

Selain itu, menurut ilmuwan, pengolahan sampah plastik dengan cara dibakar juga menimbulkan banyak bahaya bagi kesehatan seluruh masyarakat. Saat membakar sampah plastik akan membuat dioksin dan fura gas ... menyebabkan kesulitan bernafas, gangguan pencernaan, meningkatkan kemungkinan terkena kanker ...

Saat ini terdapat sekitar 393 juta ton plastik di laut yang bertebaran dimana-mana dan menjadi ancaman berbahaya bagi kehidupan laut.

Ada lebih dari 260 spesies laut yang tertangkap atau tertelan sampah plastik di laut, menyebabkan kerusakan sel dan berefek buruk pada sistem pencernaan ... atau menghalangi trakea yang menyebabkan ikan mati lemas. Menurut statistik, rata-rata setiap ikan mengandung sekitar 2,1 mikroplastik. hal ini yang  penyebab kematian banyak hewan. 

Fakta bahwa organisme laut banyak mengandung mikroplastik, sampah plastik yang mengapung di laut juga menjadi penyebab rusaknya atau berkurangnya keanekaragaman hayati, mengubah struktur dan komposisi ekosistem laut.

Selain itu, sampah plastik menyebabkan TPA yang sangat besar di laut, mencemari lingkungan laut , membuat banyak makhluk laut tidak lagi memiliki "rumah" untuk hidup dan tumbuh.

Sampah plastik sulit terurai, sehingga jika dibuang melalui TPA akan bertahan selama ratusan tahun di bawah tanah. Pada saat ini, mikroplastik yang membusuk akan mencemari air tanah, atau mengubah sifat fisik tanah, membuat tanah tidak mampu menahan air, mempengaruhi pertumbuhan pohon. 

Adapun sampah plastik yang dibuang atau terbawa air hujan ke saluran pembuangan, sungai, danau, sungai ... akan mempersempit areal tambak, danau, sungai; menghalangi arus, menyumbat saluran dan mempengaruhi aktivitas manusia