Penyebab terjadinya kebakaran hutan dan dampak yang ditimbulkan

Penyebab kebakaran hutan karena ulah manusia dengan melakukan tindakan seperti penebangan hutan, membakar untuk lahan pertanian
Ada banyak penyebab kebakaran hutan. Berikut ini beberapa faktor utama dan faktor non alam penyebab terjadinya kabut asap karena kebakaran hutan yaitu:

1. Oleh manusia

Penyebab kebakaran hutan karena ulah manusia dengan melakukan tindakan seperti penebangan hutan, membakar untuk lahan pertanian atau membuang puntung rokok  bisa menjadi penyebab kebakaran hutan. Atau hama seperti serangga yang membuat tanaman mati dan mengakibatkan hutan lebih rentan terhadap kebakaran. Selain itu, fenomena alam seperti petir juga dapat menyebabkan terjadinya kebakaran

2. Perubahan iklim

Salah satu penyebab utama kebakaran hutan adalah perubahan iklim. Suhu bumi  berubah secara tidak menentu. Kisaran suhu semakin berfluktuasi . hal Ini menunjukkan bahwa suhu tinggi di negara tropis membuat musim panas lebih parah sehingga mudah terjadi kebakaran hutan.

3. Panas semakin tinggi 

Jika suhu  di atas 40 derajat Celcius dapat dengan mudah memicu terjadinya kebakaran hutan. Hutan pada musim kemarau sering menunjukkan tanda-tanda pohon layu sehingga mudah untuk terbakar. dengan sedikit api, dan bantuan angin dapat membuat hutan terbakar dengan cepat. Inilah penyebab kebakaran hutan yang tidak bisa diabaikan begitu saja.

Peningkatan suhu menyebabkan penguapan lebih cepat. Dengan kata lain, atmosfer akan menyerap lebih banyak uap air dari tanah sehingga menjadi lebih kering. Pada saat yang sama, di negara-negara bersalju, peningkatan suhu juga akan menyebabkan musim salju  datang lebih awal dari biasanya. Akibatnya tanah mengering lebih lama. 

 Dampak kebakaran hutan

Kebakaran hutan membakar banyak spesies hewan, . Apabila hewan tersebut hewan langka maka akan menyebabkan ketidakseimbangan ekologi.

Selain ancaman kebakaran , kebakaran hutan juga melepaskan polutan yang berbahaya bagi kesehatan manusia ke udara . Contoh umum termasuk debu halus dan gas beracun seperti karbon monoksida, nitrogen oksida, dan senyawa organik non-metana. membuatuat skor kualitas udara rendah sehingga berbahaya bagi kesehatan manusia.

Selain itu, kebakaran yang terjadi dalam waktu yang lama dan sulit dipadamkan akan  menimbulkan konsekuensi yang lebih serius bagi masyarakat dan perekonomian negara. Api juga menyebar lebih cepat dan bergerak ke arah yang tidak terduga. 

Kebakaran hutan berdampak negatif pada kesehatan, ekonomi dan infrastruktur negara. Ini juga secara langsung membunuh berbagai jenis flora dan fauna yang menyebabkan ketidakseimbangan ekologi. Risiko terbesar adalah kebakaran hutan yang berkontribusi pada tambahan emisi gas rumah kaca. Membuat perubahan iklim bumi semakin parah.